Cara Setting Mikrotik Untuk Pemula

Cara Setting Mikrotik Untuk Pemula

A. Awalan
     Pada tampilan awal terdapat MAC Address, IP Address, Identitiy, Version, dan Board. pada bagian MAC Address terdapat MAC address yang berada pada RB yang terdapat pada RB seperti pada gambar adalah tampilan awal winbox setelah di reset bila winbox anda belum di reset maka yang harus anda lakukan adalah meresetnya dengan cara seperti di bawah ini

- Klik MAC Address lalu Connect

- lalu Klik Remove Configuration bila Router Board anda sudah di reset, jika Router Board anda belum direset lakukan seperti dibawah ini...
a. Klik New Terminal + System Reset Configuration + Yes
atau bisa juga
a. Klik System + Reset Configuration + Keep Reset Configuration

B. Menamai sebuah Router board
- Bila Router Board anda belum dinamai Default Router Board tersebut adalah Mikrotik, bisa anda lihat di atas pojok kiri monitor. berikut cara menamai router board 

- Klik system + 

C. Membuat ip Address
- klik Ip + address + klik icon (+) add Lalu isikan ip address se network dengan gateway
ex : Ip address(192.168.10.1/24) , dan
Interfaces (ether1)

- Buat 2 IP dengan menggunakan interface ether1 dan ether3 

D. Setting DNS
- Klik IP + DNS + Isikan Server 

- Isikan server dengan 118.98.44.50 lalu klik anak panah kebawah untuk diisi dengan 118.98.44.20 
lalu Apply - OK

E. Setting Firewall
- klik Ip + Firewall + NAT + klik icon (+) add

- Isikan General = srcnat
         Out. Interface = ether1
       Action = masquerade
Kemudian Apply + OK

F. Setting dhcp
klik Ip + DHCP Server + DHCP Setup

- isikan DHCP Server Interface = ether3

G. Setting Routes
- klik Ip + Route + klik icon (+) add

- Isikan Gateway = 192.168.10.254 + Apply + OK

Read More

Cara Membuat PTP ke Rumah

PTP KE RUMAH

    Cara menerapkan ptp ke rumah sendiri tidaklah begitu sulit. bisa menggunakan berbagai cara diantaranya dengan aplikasi google earth dan juga menggunakan airlink. nah kali ini saya akan menggunakan airlink

1. Pertama-tama yang harus kamu lakukan adalah masuk airlink.ubnt.com

Gambar di atas adalah tampilan awal airlink, jika ingin masuk buat akun terlebih dahulu caranya tekan create account.
Setelah akun terbuat silahkan masuk ubiquiti.

2. pastikan hasil gambar ketinggianseperti berikut, agar mudah nantinya ketika akan memasang alat

3. cara menghitung ketinggiannya, masuk saja langsung di http://www.mikrotik.co.id/test_tower.php

Read More

5 Drive Cloning Software Gratis Terbaik

5 Drive Cloning Software Gratis Terbaik

1. Macrium Reflect Gratis

Jenis Produk : Berjalan sebagai program yang berdiri sendiri di komputer pengguna
Kelebihan :
Sangat mudah digunakan dan cepat . dapat mengembalikan file individual , bekerja dengan sistem file linux , kemampuan untuk mengkloning hard drive - termasuk partisi sistem kerja , jadwal backup dengan mudah , sangat stabil dan dapat diandalkan , kompresi besar gambar cadangan , dapat dikonversi ke format yang VHD virtual, termasuk pemulihan WindowsPE . Terbaik dari kategori dalam frekuensi update .
Kekurangan :
Tidak ada incremental backup atau diferensial , tidak ada file / jaringan dukungan hanya dalam edisi non - bebas .
Situs Web Developer : http://www.macrium.com/reflectfree.asp
Download page : http://www.majorgeeks.com/files/details/macrium_reflect_free_edition.html
Versi : 5.2.6433
Ukuran file : 2.2 MB
Kompatibilitas : 32 bit tapi 64 bit yang kompatibel
Jenis Lisensi : Fitur terbatas freeware
Persyaratan sistem : Windows XP / Vista / 7/8
Informasi tambahan:

v5.2.6427 dirilis 22 Oktober 2013
Lihat catatan rilis di sini

2. Backup & Recovery 2013 Gratis
Rating : 5 bintang

Jenis Produk : Berjalan sebagai program yang berdiri sendiri di komputer pengguna
Kelebihan :
Backup yang cepat dan mengembalikan , backup diferensial , kemampuan partisi dasar , dapat mengembalikan file individual , cadangan siklik , pilihan kompresi yang baik , bisa mengkloning hard drive . Media pemulihan adalah fitur lengkap , dapat melakukan sebagian dari apa aplikasi dapat diinstal . Bekerja dengan Windows 8 termasuk Spaces Penyimpanan .
Kekurangan :
Beberapa masalah kompatibilitas dengan media pemulihan Linux , ada pemulihan lingkungan PE , program membutuhkan pendaftaran untuk di-download .
Situs Web Developer : http://www.paragon-software.com/home/br-free/index.html
Download page : http://www.softpedia.com/progDownload/Paragon-Drive-Backup-Express-Download-135541.html
Versi : 10.1.19.16240
Ukuran file : 102MB
Kompatibilitas : 32 dan 64 bit versi yang tersedia
Jenis Lisensi : Fitur terbatas freeware
Persyaratan sistem : Windows 2000/XP/Vista/7/8
Informasi tambahan:

v10.1.19.16240 dirilis 18 Maret 2013
Lihat changelog di sini

3. Drive Image XMLRating : 3 bintang

Jenis Produk : Berjalan sebagai program yang berdiri sendiri di komputer pengguna
Kelebihan :
Drive Drive copy gambar , mengembalikan file individual dari gambar , kemampuan untuk mengembalikan gambar ke drive yang berbeda . Ketentuan untuk dimasukkan ke WinPE lingkungan TI melalui plug- ins . Sederhana, dasar , dapat diandalkan .
Kekurangan :
Tidak ada tambahan atau cadangan diferensial , proses backup sangat lambat dibandingkan dengan orang lain , tidak banyak pilihan untuk membuat backup , hampir tidak ada kompresi default, telah ada media pemulihan dan pengguna harus membuat disk mereka sendiri XP - hanya didasarkan , pengguna juga harus menjadwalkan tugas secara manual dengan Windows Task Manager .
Situs Web Developer : http://www.runtime.org/driveimage-xml.htm
Download page : http://www.runtime.org/driveimage-xml.htm
Versi : 2.5
Ukuran File : 1,78 MB
Kompatibilitas : 32 bit tapi 64 bit yang kompatibel
Jenis Lisensi : Fitur terbatas freeware
Persyaratan sistem : Windows XP/2003/Vista/7

4. Clonezilla

Rating : 3 bintang
Jenis Produk : Berjalan sebagai program yang berdiri sendiri di komputer pengguna
Kelebihan :
Mendukung array besar file sistem , sangat handal dan stabil , tersedia di beberapa paket CD boot yang berbeda dengan banyak alat tambahan , dan sebagai liveCD mandiri , program yang sangat populer
Kekurangan :
Offline saja, bisa sulit untuk menggunakan atau rumit pada penggunaan pertama , tidak ada incremental backup atau diferensial , tidak dapat menjelajahi atau mengembalikan file dari gambar , tidak terlalu cepat
Situs Web Developer : http://clonezilla.org/
Download page : http://sourceforge.net/projects/clonezilla/files/clonezilla_live_stable/
Versi : 2.2.0-29
Ukuran File : 133,2 MB
Kompatibilitas : 32 dan 64 bit versi yang tersedia
Jenis Lisensi : freeware Terikat
Persyaratan sistem : Semua Windows dan Linux , yang berbasis Intel Mac OS
Informasi tambahan:
v2.2.0 - 16 dirilis 29/10/2013

5. PING ( PartImage Is Not Ghost )

Rating : 2,5 bintang
Jenis Produk : Berjalan sebagai program yang berdiri sendiri di komputer pengguna
Kelebihan :
Dapat membuat incremental backup , kemungkinan untuk kosong password admin lokal , dapat cadangan dan mengembalikan BIOS , dapat membuat CD bootable restorasi , beberapa pengeditan partisi dasar yang tersedia . Banyak utilitas penyelamatan termasuk
Kekurangan :
Adalah program offline, tidak banyak pilihan untuk menciptakan gambar , utilitas penyelamatan tidak hampir sama luas seperti PartedMagic .
Situs Web Developer : http://ping.windowsdream.com/
Download page : http://ping.windowsdream.com/cgi-bin/download.pl
Versi : 3.02
Ukuran File: 33.8MB
Kompatibilitas : 32 bit tapi 64 bit yang kompatibel
Jenis Lisensi : freeware Terikat
Persyaratan sistem : Semua Windows dan Linux

Read More

Cloning Hardisk Menggunakan Clonezilla

 Cloning Hardisk Menggunakan Clonezilla

mungkin tulisan ini udah usang kali ya bagi para penggemar linux. tapi gak papa, sekedar sharing tentang pengalaman. alkisah beberapa hari lalu setelah dapat DP dari proyek, saya berencana untuk meningkatkan kemampuan komputer yang sehari-hari saya pakai kerja dengan mengganti alias replace storage lama saya yang berupa Harddisk Drive (HDD) Maxtor dengan sebuah Solid State Drive (SSD) Intel. awalnya senang juga punya storage baru, tapi sayangnya yang bikin saya sedikit pusing adalah kalau ganti storage , berarti semua OS, Aplikasi, Settings dan lain-lain harus di-install ulang lagi. wah bisa makan waktu seharian kalau harus install ulang baik OS, dan Aplikasi plus settings, belum lagi sebagian besar aplikasi Linux saya adalah hasil download langsung via repository.

setelah nyari sana dan sini akhirnya ketemu juga cara biar saya bisa ganti Storage tanpa perlu install ulang. caranya pakai CloneZilla. merupakan sebuah distro mini yang memang dikhususkan untuk menggandakan ulang sebuah harddisk baik untuk kepentingan backup, restore atau clone. dalam kasus ini, saya ingin meng-copy seluruh isi harddisk saya ke dalam ssd, termasuk juga settingan MBR, grub dan lain-lain yang mana hal ini tidak dapat di lakukan hanya dengan copy atau paste biasa. sebenarnya ada beberapa program lain yang juga bisa melakukan hal serupa sayangnya kebanyakan berjalan di platform Windows seperti Norton Ghosts dan Acronis True Image dan sayangnya lagi hanya bisa kompatible dengan Windows, padahal di komputer saya tidak hanya Windows yang terinstall tetapi juga Linux. itu sebanya saya butuh CloneZilla.

OK, dalam contoh berikut ini saya menggunakan Linux eOS 2.0 Luna, dengan kondisi :

• Storage Source (yang akan di Clonning) adalah HDD Maxtor STM380815 80GB SATA2
• sedangkan untuk Destination-nya (tempat hasil Clonning) adalah SSD Intel SSDSC2BW12 120GB SATA2
• pada bagian Storage Source terdapat 2 Operating System (Windows 7 dan Elementary OS 2.0 ).
• pada bagian Storage Source terdapat 3 partition, antara lain System Reserved Windows, Windows 7, dan Linux eOS 2.0.
• Storage Destination berkapasitas lebih besar (120 GB) daripada Storage Source-nya (80 GB).

adapun caranya sebagai berikut :

• Download Clonezilla dari situs resminya dan kemudian Burn Clonezilla ke sebuah CD. (download disini).
• kemudian restart komputer dan booting dari CD.
• pada saat pertama kali booting akan ditampilkan halaman seperti gambar, langsung saja tekan enter.
  
  

  Halaman Booting Clonezilla
• setelah beberapa saat anda akan ditanya mengenai bahasa, pilih saja English, kebetulan bahasa Indonesia tidak di-support .
  
  

  Pilih Bahasa
• kemudian akan ditanya mengenai settings keyboard, mayoritas keyboard kita adalah qwerty yang dipakai di USA, jadi langusng saja pilih Don’t Touch Keymap.
  
  

  Memilih Keyboard, pilih saja Don’t Touch Keymap
• berikutnya akan ditanya apa yang ingin anda lakukan pilih “Start Clonezilla”
  
  

  Start Clonezilla
• kemudian akan dibawa ke setting source dan destination dari proses cloning, karena saya akan melakukan cloning dari harddisk ke ssd maka saya pilih “Device – Device“. jika kebetulan anda meng-cloning untuk restore melalui Image Disc, silakan pilih Device – Image.
  
  

  Memilih Mode Source and Destination
• kemudian anda akan diminta untuk memilih mode cloning. ingin expert atau beginner, kalau anda tidak seberapa mengerti mendhing pilih beginner.
  
  

  Mode Clonning
• Memilih Source dan Destination pada storage yang digunakan. karena baik harddisk dan ssd saya berada pada satu komputer maka saya pilih disk_to_local_disk.
  
  

  Disk to Local Disk
• kemudian pilih mana harddisk yang akan menjadi soource, dalam contoh ini harddisk maxtor, saya gunakan sebagai source.
  
  

  Memilih Source Storage
• setelah memilih source storage maka anda akan diminta memasukan destination storage, dalam contoh ini saya pilih SSD Intel milik saya.
  
  

  Memilih Destination
• kemudian anda akan dibawa ke extra parameter, jika anda tidak seberapa mengerti pilih saja yang bagian “Skip Checking/Repairing Source FIlesystem“.
  
  

  Memilih Mode Cara Clonning
• setelah ini anda akan ditanya dua kali apakah anda yakin akan melakukan clonning, perlu dicata proses clonning ini akan menghapus semua data yang ada di Destination Storage (dalam contoh ini SSD Intel saya akan diformat habis). untuk menjawab ketik y dan enter. anda akan ditanya sebanyak dua kali.
  
  

  Pastikan anda yakin dengan yang anda lakukan, karena proses clonning akan menghapus semua data di destination storage
• dan silakan tunggu hasilnya. sebagai contoh karena saya menggunakan SSD, tentu tidak memakan waktu lama, cukup 5 menit dan seluruh data di harddisk otomatis ter-clone di ssd. proses ini juga akan menginstall MBR, dan seabrek setting lain.
  
  

  Proses Clonning
• setelah beberap waktu silakan restart komputer anda dan booting dari storage hasil clonning. dalam kasus saya, saya berhasil melakukan clonning tanpa kendala berarti.

demikian yang bisa saya sharing. kalau ada yang mau dikoreksi, silakan.

Read More

Cara Mengaktifkan dan Menonaktifkan Deep Freeze

Cara Mengaktifkan dan Menonaktifkan Deep Freeze

 

Sudah banyak pengguna PC yang mempercayai DeepFreeze sebagai alat pengaman system pada PC mereka. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan pada system sebuah perangkat komputer tentunya tidak salah jika Deep Freeze bisa menjadi solusinya. Bagi Anda yang belum tahu cara kerjanya, baiklah simak step berikut ini :


1. Download dulu deep freezenya dari SINI
2. Install Deep Freeze
3. Jika sudah sekarang kita akan melakukan Penonaktifannya/
4. Tekan SHIFT + Klik Kiri ke Icon deep freeze disebelah pojok kana bawah. (TrayBar)

 5. Jika ada dialog yang meminta password, langsung saja tekan Oke

6. Jika sudah masuk, anda akan ditampilkan dengan Tampilan Seperti dibawah ini

Keterangan :
1. Boot Frozen : Mengaktifkan Deep freeze pada boot windows selanjutnya
2. Tab Password : Untuk menyetting password yang diinginkan sebelum masuk Deep freeze
3. Tekanlah tombol apply and reboot jika sudah menyetting
4. Boot Thawed On Next Restart : Menonaktifkan deep freeze pada restart windows yang kita inginkan. Misalnya kita isi 2. Berarti pada Restart ke 2 Deep freeze akan terdisable dan restart selanjutnya akan aktif kembali
5. Boot Thawed berarti deep freeze akan terdisable terus menerus.

Read More